
mengetahui sifat dasar material countertop.
1. Solid surface
material sintetis mirip granit dan marmer, sifat dasar seperti granit dan marmer tapi memiliki beberapa keunggulan seperti tidak berpori, noda tidak menempel sehingga mudah dibersihkan dll.
2. Marmer
batu alam yang memiliki sifat yang hampir sama dengan granit. Saat terkena makanan yang mengandung asam seperti jus jeruk, misalnya, ia dapat terkikis secara perlahan.
3. Granit
batu alam yang populer karena keindahan dan durabilitasnya. Granit adalah batu alam yang paling padat dan keras. Permukaan countertop granit tahan terhadap goresan dan dapat tetap tampak berkilau meski setelah waktu yang lama.
4. Keramik
permukaan keramik bisa jadi kokoh, tahan panas dan noda, mudah dibersihkan, juga tersedia dalam berbagai pilihan motif dan warna yang menarik. Sayangnya, nat (grout) pada keramik mudah terkena noda, dan keramik mudah patah.
5. Kayu
kayu adalah bahan yang paling mudah untuk dipasang sebagai pelapis permukaan countertop. Namun kayu adalah material yang paling mudah tergores dan kurang solid jika dibandingkan dengan material lainnya. Perawatan kayu lebih merepotkan karena sifatnya yang memiliki pori dan mudah menyerap, terutama cairan, dan menyisakan noda dan kemungkinan timbulnya jamur.
6. Baja
keuntungan menggunakan baja untuk lapisan permukaan countertop adalah higienitas dan kemudahannya untuk dibersihkan dan tahan berat juga panas. Jika batu alam memberi kesan klasik, maka bahan baja dapat membantu menghasilkan tampilan modern. Namun, goresan seringan apapun akan sangat mudah terlihat di atas permukaan bahan baja.
Sumber
solusibangunanmu.com